Hari ini aku melihat seekor semut hitam kecil, tidak spesial memang, tapi yang ini menarik perhatianku. Aku sedang di kamar mandi, dan di lantai kamar mandi yang basah ini, semut hitam ini sedang berjuang agar ia tidak terseret air yang tergenang. Semut tidak dikaruniai tubuh untuk bisa berenang. Semut pasti mati bila terkena air.
Beda dengan semut-semut lain, ia terus berjuang seolah-olah menahan diri dari arus air. Beberapa kali ia terjebak dalam genangan air, namun ia terus menarik diri dan melawan air tersebut. Ia tidak menyerah. Aku pikir, "Ah, sebentar lagi dia pasti menyerah dan mati." Tapi di luar dugaanku, ia berhasil keluar dari genangan air itu. Ia menapaki lantai kamar mandi yang kering, namun akhirnya ia terseret lagi oleh air di sampingnya. "Wah, kali ini dia pasti menyerah," pikirku.
Namun nyatanya, ia masih terus berjuang. Luar biasa. Hmmm, kali ini aku akan menolongnya. Maka aku ulurkan jariku ke arahnya, dan ia langsung menapaki jariku itu. Lalu aku tempelkan jariku itu ke arah dinding, kali ini dia sudah bebas.
Yang aku pelajari dari kejadian ini, yaitu di saat kita dilanda masalah, kesulitan, bahkan sampai harus menghadapi pilihan hidup atau mati,maka pilihlah untuk terus berjuang. Berjuang dan terus berjuang, percaya deh, Tuhan pasti akan mengulurkan tangan-Nya untuk menolong kita keluar dari masalah itu. Tuhan melihat dan menghargai usaha kita, jangan berhenti berjuang. Amin.
Rabu, 29 September 2010
Senin, 27 September 2010
A Genesis Bible Study - How to Forgive
Learn how to forgive from this Genesis Bible study
You never know how forgiving a person you really are until someone wrongs you. Can you relate? It seems that in my life something happens almost every week that begs for forgiveness. I thought I was making progress until I found myself repeating a story about someone who had wronged me years ago. I realized that I had not fully let it go.
Learning to how forgive is hard
The Bible teaches that God has totally forgiven us. He is willing to let the past be past. Believing this truth is the only way you will have the ability to forgive others and yourself. Learning to forgive is probably the most difficult lesson for a follower of Jesus to grasp.
Joseph and his brothers
The story of Joseph in Genesis 37-50 is a classic story about forgiveness. At age seventeen, Joseph's brothers sold him as a slave into Egypt. In Egypt Joseph was unfairly sent to prison for several years. But God protected Joseph and enabled him to interpret Pharaoh's dreams. Pharaoh was so impressed with Joseph that he made him Prime Minister of Egypt right on the spot.
Joseph learned how to forgive
After twenty-two years had passed, Joseph's brothers came to Egypt looking for grain. When the time was right, Joseph revealed himself to his brothers and forgave them. He held no grudges. He told them that what they intended for evil, God meant for good. In his excellent book Total Forgiveness, R. T. Kendall teaches us several lessons from the life of Joseph and his brothers:
Keep quiet about what they did
To ensure privacy, Joseph had everyone leave the room (Genesis 45:1). Why? No one in Egypt needed to know what happened. It isn't necessary to tell people who aren't a part of either the problem or the solution. People often tell negative things about others only to punish and get even with their offenders. When you've been wronged, you have to decide who to tell. Tell the people that can help with the problem or solution.
Put them at ease
Joseph could have made his brothers acknowledge his power. He could have reminded them of his dreams and their disbelief. But Joseph did not want them to be afraid of him (Genesis 45:3).
Let them save face
Saving face means preserving one's dignity. To ease their minds, Joseph gave an explanation for his suffering. It was to save lives that God sent me ahead of you. . .so then it was not you that sent me here, but God. (Genesis 45:5-8).
Continue the commitment to forgive year after year
After Jacob died Joseph reassured his brothers of his kindness (Genesis 50:19-21). The commitment to forgive is a choice that we will have to renew tomorrow, next week, next month and next year. Satan's favorite strategy is to get into our thought life and tempt us to be bitter. Love pursues a lifestyle of forgiveness.
You never know how forgiving a person you really are until someone wrongs you. Can you relate? It seems that in my life something happens almost every week that begs for forgiveness. I thought I was making progress until I found myself repeating a story about someone who had wronged me years ago. I realized that I had not fully let it go.
Learning to how forgive is hard
The Bible teaches that God has totally forgiven us. He is willing to let the past be past. Believing this truth is the only way you will have the ability to forgive others and yourself. Learning to forgive is probably the most difficult lesson for a follower of Jesus to grasp.
Joseph and his brothers
The story of Joseph in Genesis 37-50 is a classic story about forgiveness. At age seventeen, Joseph's brothers sold him as a slave into Egypt. In Egypt Joseph was unfairly sent to prison for several years. But God protected Joseph and enabled him to interpret Pharaoh's dreams. Pharaoh was so impressed with Joseph that he made him Prime Minister of Egypt right on the spot.
Joseph learned how to forgive
After twenty-two years had passed, Joseph's brothers came to Egypt looking for grain. When the time was right, Joseph revealed himself to his brothers and forgave them. He held no grudges. He told them that what they intended for evil, God meant for good. In his excellent book Total Forgiveness, R. T. Kendall teaches us several lessons from the life of Joseph and his brothers:
Keep quiet about what they did
To ensure privacy, Joseph had everyone leave the room (Genesis 45:1). Why? No one in Egypt needed to know what happened. It isn't necessary to tell people who aren't a part of either the problem or the solution. People often tell negative things about others only to punish and get even with their offenders. When you've been wronged, you have to decide who to tell. Tell the people that can help with the problem or solution.
Put them at ease
Joseph could have made his brothers acknowledge his power. He could have reminded them of his dreams and their disbelief. But Joseph did not want them to be afraid of him (Genesis 45:3).
Let them save face
Saving face means preserving one's dignity. To ease their minds, Joseph gave an explanation for his suffering. It was to save lives that God sent me ahead of you. . .so then it was not you that sent me here, but God. (Genesis 45:5-8).
Continue the commitment to forgive year after year
After Jacob died Joseph reassured his brothers of his kindness (Genesis 50:19-21). The commitment to forgive is a choice that we will have to renew tomorrow, next week, next month and next year. Satan's favorite strategy is to get into our thought life and tempt us to be bitter. Love pursues a lifestyle of forgiveness.
Menyeleksi ide dan peluang
Untuk dapat melesat dari posisi Anda saat ini menuju tangga kesuksesan, Anda harus menjadi orang yang kreatif – penuh dengan ide-ide dan cepat dalam memberikan solusi-solusi bagi permasalah yang ada.
Menyampaikan ide adalah suatu hal yang bagus, namun jangan sebatas ide saja. Anda dituntut untuk dapat menerapkan ide tersebuh hingga terealisasi menjadi sebuah solusi. Tidak peduli seradikal dan sekreatif apapun ide Anda, hal tersebut bukanlah sebuah peluang bagi keberhasilan jika tidak dapat diterapkan dan menjadi sebuah solusi permasalahan.
Jeffry Timmons menjelaskan peluang kesuksesan sebagai berikut, “Suatu peluang memiliki sifat-sifat menarik, tahan lama, dan tepat waktu serta terkait dengan produk atau jasa serta menciptakan atau memberi nilai tambah bagi pembeli atau pengguna akhir”.
Untuk itu Anda harus dapat memilah mana ide yang menghasilkan peluang dan mana yang sekedar ide dan tidak bisa diterapkan. Menyeleksi ide ini sebagai contoh dalam keuangan ada tolak ukur yang bisa digunakan seperti : Berapa banyak laba yang dihasilkan?
Dua hal persyaratan yang harus dipenuhi agar sebuah ide dapat disebut sebagai ide brilian adalah:
Mencerminkan visi dan tujuan organisasi
Memberi nilai tambah bagi pengguna akhir
Jika sebuah ide atau peluang memenuhi kedua syarat diatas, maka dalam prosesnya ide atau peluang tersebut bisa menjadi sebuah solusi brilian dan Anda bisa meminimalkan resiko. Namun jika Anda memukul rata semua ide atau peluang yang ada, maka hal tersebut sangatlah tidak bijaksana, karena dapat membuat Anda mengalami beberapa kerugian, diantaranya adalah:
Kehilangan kredibelitas Anda.
Kehilangan waktu dan uang.
Kehilangan dukungan.
Resiko kegagalan adalah bagian dari sebuah perjalanan menuju keberhasilan. Namun alangkah baiknya jika hal tersebut dapat diminimalkan. Selamat mewujudkan ide-ide dan peluang menuju kesuksesan Anda.
Menyampaikan ide adalah suatu hal yang bagus, namun jangan sebatas ide saja. Anda dituntut untuk dapat menerapkan ide tersebuh hingga terealisasi menjadi sebuah solusi. Tidak peduli seradikal dan sekreatif apapun ide Anda, hal tersebut bukanlah sebuah peluang bagi keberhasilan jika tidak dapat diterapkan dan menjadi sebuah solusi permasalahan.
Jeffry Timmons menjelaskan peluang kesuksesan sebagai berikut, “Suatu peluang memiliki sifat-sifat menarik, tahan lama, dan tepat waktu serta terkait dengan produk atau jasa serta menciptakan atau memberi nilai tambah bagi pembeli atau pengguna akhir”.
Untuk itu Anda harus dapat memilah mana ide yang menghasilkan peluang dan mana yang sekedar ide dan tidak bisa diterapkan. Menyeleksi ide ini sebagai contoh dalam keuangan ada tolak ukur yang bisa digunakan seperti : Berapa banyak laba yang dihasilkan?
Dua hal persyaratan yang harus dipenuhi agar sebuah ide dapat disebut sebagai ide brilian adalah:
Mencerminkan visi dan tujuan organisasi
Memberi nilai tambah bagi pengguna akhir
Jika sebuah ide atau peluang memenuhi kedua syarat diatas, maka dalam prosesnya ide atau peluang tersebut bisa menjadi sebuah solusi brilian dan Anda bisa meminimalkan resiko. Namun jika Anda memukul rata semua ide atau peluang yang ada, maka hal tersebut sangatlah tidak bijaksana, karena dapat membuat Anda mengalami beberapa kerugian, diantaranya adalah:
Kehilangan kredibelitas Anda.
Kehilangan waktu dan uang.
Kehilangan dukungan.
Resiko kegagalan adalah bagian dari sebuah perjalanan menuju keberhasilan. Namun alangkah baiknya jika hal tersebut dapat diminimalkan. Selamat mewujudkan ide-ide dan peluang menuju kesuksesan Anda.
Sabtu, 25 September 2010
Bukti bahwa Yesus adalah Mesias
Ada banyak nubuatan dari kitab Perjanjian Lama yang akhirnya dibuktikan di Perjanjian Baru bahwa Yesus adalah sang Mesias.
Yesaya 7:14 mengatakan bahwa “Sang Mesias akan dilahirkan dari seorang perawan.
Alkitab Terjemahan Resmi
7:14 Sebab itu Tuhan sendirilah yang akan memberikan kepadamu suatu pertanda: Sesungguhnya, seorang perempuan muda mengandung dan akan melahirkan seorang anak laki-laki, dan ia akan menamakan Dia Imanuel.
Alkitab bahasa sehari-hari
7:14 Sekarang, TUHAN sendiri akan memberi tanda kepadamu: Seorang gadis yang mengandung akan melahirkan seorang putra yang dinamakannya Imanuel.
King James Version
7:14 Therefore the Lord himself shall give you a sign; Behold, a virgin shall conceive, and bear a son, and shall call his name Immanuel.
Kejadian 49: 10 menubuatkan bahwa Dia berasal dari suku bangsa Yehuda
Kejadian 49:10 Tongkat kerajaan tidak akan beranjak dari Yehuda ataupun lambang pemerintahan dari antara kakinya, sampai dia datang yang berhak atasnya, maka kepadanya akan takluk bangsa-bangsa.
Mikha 5:2 menyatakan bahwa sang Mesias akan lahir di Betlehem
Mikha 5:2 Tetapi engkau, hai Betlehem Efrata, hai yang terkecil di antara kaum-kaum Yehuda, dari padamu akan bangkit bagi-Ku seorang yang akan memerintah Israel, yang permulaannya sudah sejak purbakala, sejak dahulu kala.
Yesaya 53:4-7 semula mengatakan penderitaan Yesus sang Mesias bahwa Dia akan terluka karena pelanggaran kita dan kita menjadi sembuh oleh bilur bilur di tubuhnya.
Yesaya: 53: 4-7
4. Tetapi sesungguhnya, penyakit kitalah yang ditanggungnya, dan kesengsaraan kita yang dipikulnya, padahal kita mengira dia kena tulah, dipukul dan ditindas Allah.
5. Tetapi dia tertikam oleh karena pemberontakan kita, dia diremukkan oleh karena kejahatan kita; ganjaran yang mendatangkan keselamatan bagi kita ditimpakan kepadanya, dan oleh bilur-bilurnya kita menjadi sembuh.
6. Kita sekalian sesat seperti domba, masing-masing kita mengambil jalannya sendiri, tetapi TUHAN telah menimpakan kepadanya kejahatan kita sekalian.
7. Dia dianiaya, tetapi dia membiarkan diri ditindas dan tidak membuka mulutnya seperti anak domba yang dibawa ke pembantaian; seperti induk domba yang kelu di depan orang-orang yang menggunting bulunya, ia tidak membuka mulutnya.
Mazmur 22:16 menubuatkan bahwa kematiannya dalam bentuk disalibkan (dipaku di tangan dan kakiNya)
Mazmur 22:16 Sebab anjing-anjing mengerumuni aku, gerombolan penjahat mengepung aku, mereka menusuk tangan dan kakiku.
Di Zakaria 11:12-13, harga dari sebuah pengkhianatan sudah disebutkan 500 tahun sebelum hal itu terjadi. Dikatakan disitu bahwa hargaNya adalah 30 keping uang perak, dan juga ditulis bahwa uang itu akan diberikan ke penuang logam di bait Allah.
Zakharia 11: 12-13
11:12 Lalu aku berkata kepada mereka: “Jika itu kamu anggap baik, berikanlah upahku, dan jika tidak, biarkanlah!” Maka mereka membayar upahku dengan menimbang tiga puluh uang perak.
11:13 Tetapi berfirmanlah TUHAN kepadaku: “Serahkanlah itu kepada penuang logam!” –nilai tinggi yang ditaksir mereka bagiku. Lalu aku mengambil ketiga puluh uang perak itu dan menyerahkannya kepada penuang logam di rumah TUHAN.
Penggenapannya di Matius 27:3-7, Yudas melemparkan uang hasil pengkhianatannya di lantai di bait Allah. Lalu imam-iman mengambil uang itu dan membeli tanah yang dinamakan tanah Tukang Periuk, yang mana menggenapi nubuatan ayat diatas dengan sempurna.
Sebenarnya masih banyak lagi nubuatan tentang mesias di kitab Perjanjian Lama. Tetapi yang ini sangat mengagumkan; Daniel 9:24-27, adalah nubuatan selama 70 minggu dari nabi Daniel yang sangat terkenal. Di ayat 25 dan 26, dituliskan bahwa Mesias (seorang yang diurapi) akan datang dan disingkirkan “sebelum” kota dan tempat kudus itu dimusnahkan. Kita tahu bahwa kerajaan Romawi menghancurkan Yerusalem dan bait Allah didalamnya pada tahun 70 Masehi yang mana menurut nubuatan nabi Daniel sang Mesias ada disana sebelumnya. Siapakah sang Mesias itu, yang datang di Yerusalem sebelum tahun 70 dan akhirnya disingkirkan? Tentu saja hal ini mengacu pada Yesus.
Daniel 9: 24-26
24. Tujuh puluh kali tujuh masa telah ditetapkan atas bangsamu dan atas kotamu yang kudus, untuk melenyapkan kefasikan, untuk mengakhiri dosa, untuk menghapuskan kesalahan, untuk mendatangkan keadilan yang kekal, untuk menggenapkan penglihatan dan nabi, dan untuk mengurapi yang maha kudus.
25. Maka ketahuilah dan pahamilah: dari saat firman itu keluar, yakni bahwa Yerusalem akan dipulihkan dan dibangun kembali, sampai pada kedatangan seorang yang diurapi, seorang raja, ada tujuh kali tujuh masa; dan enam puluh dua kali tujuh masa lamanya kota itu akan dibangun kembali dengan tanah lapang dan paritnya, tetapi di tengah-tengah kesulitan.
26. Sesudah keenam puluh dua kali tujuh masa itu akan disingkirkan seorang yang telah diurapi, padahal tidak ada salahnya apa-apa. Maka datanglah rakyat seorang raja memusnahkan kota dan tempat kudus itu, tetapi raja itu akan menemui ajalnya dalam air bah; dan sampai pada akhir zaman akan ada peperangan dan pemusnahan, seperti yang telah ditetapkan.
27. Raja itu akan membuat perjanjian itu menjadi berat bagi banyak orang selama satu kali tujuh masa. Pada pertengahan tujuh masa itu ia akan menghentikan korban sembelihan dan korban santapan; dan di atas sayap kekejian akan datang yang membinasakan, sampai pemusnahan yang telah ditetapkan menimpa yang membinasakan itu.”
Yesaya 7:14 mengatakan bahwa “Sang Mesias akan dilahirkan dari seorang perawan.
Alkitab Terjemahan Resmi
7:14 Sebab itu Tuhan sendirilah yang akan memberikan kepadamu suatu pertanda: Sesungguhnya, seorang perempuan muda mengandung dan akan melahirkan seorang anak laki-laki, dan ia akan menamakan Dia Imanuel.
Alkitab bahasa sehari-hari
7:14 Sekarang, TUHAN sendiri akan memberi tanda kepadamu: Seorang gadis yang mengandung akan melahirkan seorang putra yang dinamakannya Imanuel.
King James Version
7:14 Therefore the Lord himself shall give you a sign; Behold, a virgin shall conceive, and bear a son, and shall call his name Immanuel.
Kejadian 49: 10 menubuatkan bahwa Dia berasal dari suku bangsa Yehuda
Kejadian 49:10 Tongkat kerajaan tidak akan beranjak dari Yehuda ataupun lambang pemerintahan dari antara kakinya, sampai dia datang yang berhak atasnya, maka kepadanya akan takluk bangsa-bangsa.
Mikha 5:2 menyatakan bahwa sang Mesias akan lahir di Betlehem
Mikha 5:2 Tetapi engkau, hai Betlehem Efrata, hai yang terkecil di antara kaum-kaum Yehuda, dari padamu akan bangkit bagi-Ku seorang yang akan memerintah Israel, yang permulaannya sudah sejak purbakala, sejak dahulu kala.
Yesaya 53:4-7 semula mengatakan penderitaan Yesus sang Mesias bahwa Dia akan terluka karena pelanggaran kita dan kita menjadi sembuh oleh bilur bilur di tubuhnya.
Yesaya: 53: 4-7
4. Tetapi sesungguhnya, penyakit kitalah yang ditanggungnya, dan kesengsaraan kita yang dipikulnya, padahal kita mengira dia kena tulah, dipukul dan ditindas Allah.
5. Tetapi dia tertikam oleh karena pemberontakan kita, dia diremukkan oleh karena kejahatan kita; ganjaran yang mendatangkan keselamatan bagi kita ditimpakan kepadanya, dan oleh bilur-bilurnya kita menjadi sembuh.
6. Kita sekalian sesat seperti domba, masing-masing kita mengambil jalannya sendiri, tetapi TUHAN telah menimpakan kepadanya kejahatan kita sekalian.
7. Dia dianiaya, tetapi dia membiarkan diri ditindas dan tidak membuka mulutnya seperti anak domba yang dibawa ke pembantaian; seperti induk domba yang kelu di depan orang-orang yang menggunting bulunya, ia tidak membuka mulutnya.
Mazmur 22:16 menubuatkan bahwa kematiannya dalam bentuk disalibkan (dipaku di tangan dan kakiNya)
Mazmur 22:16 Sebab anjing-anjing mengerumuni aku, gerombolan penjahat mengepung aku, mereka menusuk tangan dan kakiku.
Di Zakaria 11:12-13, harga dari sebuah pengkhianatan sudah disebutkan 500 tahun sebelum hal itu terjadi. Dikatakan disitu bahwa hargaNya adalah 30 keping uang perak, dan juga ditulis bahwa uang itu akan diberikan ke penuang logam di bait Allah.
Zakharia 11: 12-13
11:12 Lalu aku berkata kepada mereka: “Jika itu kamu anggap baik, berikanlah upahku, dan jika tidak, biarkanlah!” Maka mereka membayar upahku dengan menimbang tiga puluh uang perak.
11:13 Tetapi berfirmanlah TUHAN kepadaku: “Serahkanlah itu kepada penuang logam!” –nilai tinggi yang ditaksir mereka bagiku. Lalu aku mengambil ketiga puluh uang perak itu dan menyerahkannya kepada penuang logam di rumah TUHAN.
Penggenapannya di Matius 27:3-7, Yudas melemparkan uang hasil pengkhianatannya di lantai di bait Allah. Lalu imam-iman mengambil uang itu dan membeli tanah yang dinamakan tanah Tukang Periuk, yang mana menggenapi nubuatan ayat diatas dengan sempurna.
Sebenarnya masih banyak lagi nubuatan tentang mesias di kitab Perjanjian Lama. Tetapi yang ini sangat mengagumkan; Daniel 9:24-27, adalah nubuatan selama 70 minggu dari nabi Daniel yang sangat terkenal. Di ayat 25 dan 26, dituliskan bahwa Mesias (seorang yang diurapi) akan datang dan disingkirkan “sebelum” kota dan tempat kudus itu dimusnahkan. Kita tahu bahwa kerajaan Romawi menghancurkan Yerusalem dan bait Allah didalamnya pada tahun 70 Masehi yang mana menurut nubuatan nabi Daniel sang Mesias ada disana sebelumnya. Siapakah sang Mesias itu, yang datang di Yerusalem sebelum tahun 70 dan akhirnya disingkirkan? Tentu saja hal ini mengacu pada Yesus.
Daniel 9: 24-26
24. Tujuh puluh kali tujuh masa telah ditetapkan atas bangsamu dan atas kotamu yang kudus, untuk melenyapkan kefasikan, untuk mengakhiri dosa, untuk menghapuskan kesalahan, untuk mendatangkan keadilan yang kekal, untuk menggenapkan penglihatan dan nabi, dan untuk mengurapi yang maha kudus.
25. Maka ketahuilah dan pahamilah: dari saat firman itu keluar, yakni bahwa Yerusalem akan dipulihkan dan dibangun kembali, sampai pada kedatangan seorang yang diurapi, seorang raja, ada tujuh kali tujuh masa; dan enam puluh dua kali tujuh masa lamanya kota itu akan dibangun kembali dengan tanah lapang dan paritnya, tetapi di tengah-tengah kesulitan.
26. Sesudah keenam puluh dua kali tujuh masa itu akan disingkirkan seorang yang telah diurapi, padahal tidak ada salahnya apa-apa. Maka datanglah rakyat seorang raja memusnahkan kota dan tempat kudus itu, tetapi raja itu akan menemui ajalnya dalam air bah; dan sampai pada akhir zaman akan ada peperangan dan pemusnahan, seperti yang telah ditetapkan.
27. Raja itu akan membuat perjanjian itu menjadi berat bagi banyak orang selama satu kali tujuh masa. Pada pertengahan tujuh masa itu ia akan menghentikan korban sembelihan dan korban santapan; dan di atas sayap kekejian akan datang yang membinasakan, sampai pemusnahan yang telah ditetapkan menimpa yang membinasakan itu.”
Jumat, 24 September 2010
Kesaksian dan Kisah Hidup Nick Vujicic
Kesaksian dan kisah nyata Nick
"Kondisi Tubuh Saya Adalah Karunia"
Nick Vujicic adalah seorang pria asal Australia yang mempunyai kondisi tubuh cacat. Dia tidak mempunyai kedua tangan dan kaki yang utuh. Kaki sebelah kirinya pendek sekali, nyaris hanya dari mata kaki sampai telapak kaki. Bagaimana Nick dapat menerima kondisi tubuhnya ini dan bagaimana dia menjalani kehidupannya? Simak wawancara SOLUSI dengan Nick Vujicic berikut ini.
Host: Suatu saat dalam hidup anda, pasti pernah kecewa pada Tuhan. Pernahkah anda berpikir untuk bunuh diri?
Nick: Waktu saya berusia 12 tahun, saya berniat untuk bunuh diri. Saya memang pergi ke sekolah, tapi hidup saya tidak ada di sekolah. Saya melihat diri saya tidak layak lagi untuk hidup… dan saya begitu menyesali keadaan diri saya… Tapi yang saya harapkan saat itu seseorang datang dan berkata semuanya akan baik-baik saja. Masalahnya jika orang mengatakan hal itu, maka saya akan katakan, “Bagaimana bisa, kamu tidak tahu pahitnya hidup dan masa depan saya. Yang membuat saya senang adalah memiliki orang tua dan saudara yang sangat mendukung saya. Saya selalu terbuka dengan mereka tentang hidup dan perjuangan saya.
Host: Apakah anda pernah protes kepada Tuhan?
Nick: Tentu saja, khususnya pada saat saya berusia 7 sampai 9 tahun. Saya tumbuh di keluarga Kristen, semua orang berkata bahwa tuhan itu Kasih. Setiap orang berkata bahwa Tuhan baik selamanya dan untuk selamanya Tuhan baik. Tapi saya tidak bisa mengatakan itu. Saya tidak dapat melihat kasih Tuhan dalam hidup saya karena rasa sakit dan penderitaan yang saya alami. Saya tidak mengerti kenapa ini bisa terjadi atas diri saya. Rupanya Tuhan tahu kalau saya akan dilahirkan seperti ini dan saya pikir kalau Dia mengasihi saya, seperti kepada yang lainnya, kenapa Dia membiarkan saya dilahirkan seperti ini… dan juga, kalau Dia dapat melakukan segala sesuatu, mengasihi dan memperdulikan saya, lalu mengapa Dia tidak memberikan saya tangan dan kaki secara mujizat?
Untuk beberapa tahun saya marah pada Tuhan, tidak bicara kepadaNya dan tidak mau melakukan apapun untukNya, sebab dalam setiap keadaan membuat saya bertanya dimanakah Tuhan? Apakah Dia itu benar-benar ada? Apakah Dia mendengar doa kita? Pertanyaan-pertanyaan ini yang selalu terlintas dalam benak saya.
Host: Kapan anda bisa menerima diri anda apa adanya?
Nick: Waktu saya berusia 8 tahun, saya mengalami depresi yang sangat berat. Dipenuhi oleh kemarahan saya terhadap Tuhan, membuat saya ingin menyerah dari hidup ini. Saya selalu bergantung pada orang lain, bahkan untuk mengambil segelas airpun saya tidak mampu. Jadi daripada saya membebani orang lain, lebih baik saya akhiri saja hidup saya. Saya tidak menemukan arti dan tujuan hidup saya…
Seperti tertulis dalam kitab suci, bahwa Tuhan memiliki harapan dan masa depan untuk kita, tapi saya sama sekali tidak meemukan harapan dan masa depan bagi hidup saya. Jadi seringkali saya tidak mengerti bagaimana saya bisa menikah, berkeluarga, hidup sepeti orang normal dan yang lainnya… dan sekalipun menikah, bagaimana saya bisa memegang tangan istri saya? Hal-hal inilah yang terjadi atas diri saya. Namun perubaan datng saat umur saya 13 tahun.
Tadinya saya berpikir bahwa saya adalah satu-satunya orang di dunia ini yang memiliki ketidakmampuan seperti ini. Lalu ibu saya menunjukkan sebuah koran yang memuat artikel tentang seseorang yang mampu mengatasi ketidakmampuannya sendiri. Dan itu membuka pikiran saya, bahwa mungkin saya bukan satu-satunya orang yang menderita. Saya mulai melihat ini sebagai berkat, dan saya melihat hidup saya bukan setengah kosong melainkan setengah penuh. Saya tidak tahu berapa penuh, tapi saya melihat kekurangan ini sebagai karunia.
Host: Pernahkah anda berpikir untuk menikah?
Nick: Tentu saja
Host: Menurut anda, mengapa orang mudah menyerah? Apa harapan anda jika mereka saat ini melihat anda?
Nick: Saya di sini bukan untuk memotivasi karena itu bersifat sementara, saya di sini untuk memberikan inspirasi, karena inspirasi itu bersifat kekal. Dan saya ingin orang mengingat saya waktu mereka melalui masa yang sukar. Saya ingin orang melihat hidup saya sebagai contoh dari kasih karunia Tuhan, supaya semua orang tahu bahwa saya memiliki harapan hanya di dalam Yesus Kristus.
Bagi anda yang ingin mendapatkan DVD kisah nyata dari Nick Vujicic, anda dapat membelinya di situs http://www.%20lifewithoutlimbs.org/
“Dan bukan hanya itu saja. Kita malah bermegah juga dalam kesengsaraan kita, karena kita tahu, bahwa kesengsaraan itu menimbulkan ketekunan, dan ketekunan menimbulkan tahan uji dan tahan uji menimbulkan pengharapan. Dan pengharapan tidak mengecewakan, karena kasih Allah telah dicurahkan di dalam hati kita oleh Roh Kudus yang telah dikaruniakan kepada kita.” (Roma 5:3-5)
"Kondisi Tubuh Saya Adalah Karunia"
Nick Vujicic adalah seorang pria asal Australia yang mempunyai kondisi tubuh cacat. Dia tidak mempunyai kedua tangan dan kaki yang utuh. Kaki sebelah kirinya pendek sekali, nyaris hanya dari mata kaki sampai telapak kaki. Bagaimana Nick dapat menerima kondisi tubuhnya ini dan bagaimana dia menjalani kehidupannya? Simak wawancara SOLUSI dengan Nick Vujicic berikut ini.
Host: Suatu saat dalam hidup anda, pasti pernah kecewa pada Tuhan. Pernahkah anda berpikir untuk bunuh diri?
Nick: Waktu saya berusia 12 tahun, saya berniat untuk bunuh diri. Saya memang pergi ke sekolah, tapi hidup saya tidak ada di sekolah. Saya melihat diri saya tidak layak lagi untuk hidup… dan saya begitu menyesali keadaan diri saya… Tapi yang saya harapkan saat itu seseorang datang dan berkata semuanya akan baik-baik saja. Masalahnya jika orang mengatakan hal itu, maka saya akan katakan, “Bagaimana bisa, kamu tidak tahu pahitnya hidup dan masa depan saya. Yang membuat saya senang adalah memiliki orang tua dan saudara yang sangat mendukung saya. Saya selalu terbuka dengan mereka tentang hidup dan perjuangan saya.
Host: Apakah anda pernah protes kepada Tuhan?
Nick: Tentu saja, khususnya pada saat saya berusia 7 sampai 9 tahun. Saya tumbuh di keluarga Kristen, semua orang berkata bahwa tuhan itu Kasih. Setiap orang berkata bahwa Tuhan baik selamanya dan untuk selamanya Tuhan baik. Tapi saya tidak bisa mengatakan itu. Saya tidak dapat melihat kasih Tuhan dalam hidup saya karena rasa sakit dan penderitaan yang saya alami. Saya tidak mengerti kenapa ini bisa terjadi atas diri saya. Rupanya Tuhan tahu kalau saya akan dilahirkan seperti ini dan saya pikir kalau Dia mengasihi saya, seperti kepada yang lainnya, kenapa Dia membiarkan saya dilahirkan seperti ini… dan juga, kalau Dia dapat melakukan segala sesuatu, mengasihi dan memperdulikan saya, lalu mengapa Dia tidak memberikan saya tangan dan kaki secara mujizat?
Untuk beberapa tahun saya marah pada Tuhan, tidak bicara kepadaNya dan tidak mau melakukan apapun untukNya, sebab dalam setiap keadaan membuat saya bertanya dimanakah Tuhan? Apakah Dia itu benar-benar ada? Apakah Dia mendengar doa kita? Pertanyaan-pertanyaan ini yang selalu terlintas dalam benak saya.
Host: Kapan anda bisa menerima diri anda apa adanya?
Nick: Waktu saya berusia 8 tahun, saya mengalami depresi yang sangat berat. Dipenuhi oleh kemarahan saya terhadap Tuhan, membuat saya ingin menyerah dari hidup ini. Saya selalu bergantung pada orang lain, bahkan untuk mengambil segelas airpun saya tidak mampu. Jadi daripada saya membebani orang lain, lebih baik saya akhiri saja hidup saya. Saya tidak menemukan arti dan tujuan hidup saya…
Seperti tertulis dalam kitab suci, bahwa Tuhan memiliki harapan dan masa depan untuk kita, tapi saya sama sekali tidak meemukan harapan dan masa depan bagi hidup saya. Jadi seringkali saya tidak mengerti bagaimana saya bisa menikah, berkeluarga, hidup sepeti orang normal dan yang lainnya… dan sekalipun menikah, bagaimana saya bisa memegang tangan istri saya? Hal-hal inilah yang terjadi atas diri saya. Namun perubaan datng saat umur saya 13 tahun.
Tadinya saya berpikir bahwa saya adalah satu-satunya orang di dunia ini yang memiliki ketidakmampuan seperti ini. Lalu ibu saya menunjukkan sebuah koran yang memuat artikel tentang seseorang yang mampu mengatasi ketidakmampuannya sendiri. Dan itu membuka pikiran saya, bahwa mungkin saya bukan satu-satunya orang yang menderita. Saya mulai melihat ini sebagai berkat, dan saya melihat hidup saya bukan setengah kosong melainkan setengah penuh. Saya tidak tahu berapa penuh, tapi saya melihat kekurangan ini sebagai karunia.
Host: Pernahkah anda berpikir untuk menikah?
Nick: Tentu saja
Host: Menurut anda, mengapa orang mudah menyerah? Apa harapan anda jika mereka saat ini melihat anda?
Nick: Saya di sini bukan untuk memotivasi karena itu bersifat sementara, saya di sini untuk memberikan inspirasi, karena inspirasi itu bersifat kekal. Dan saya ingin orang mengingat saya waktu mereka melalui masa yang sukar. Saya ingin orang melihat hidup saya sebagai contoh dari kasih karunia Tuhan, supaya semua orang tahu bahwa saya memiliki harapan hanya di dalam Yesus Kristus.
Bagi anda yang ingin mendapatkan DVD kisah nyata dari Nick Vujicic, anda dapat membelinya di situs http://www.%20lifewithoutlimbs.org/
“Dan bukan hanya itu saja. Kita malah bermegah juga dalam kesengsaraan kita, karena kita tahu, bahwa kesengsaraan itu menimbulkan ketekunan, dan ketekunan menimbulkan tahan uji dan tahan uji menimbulkan pengharapan. Dan pengharapan tidak mengecewakan, karena kasih Allah telah dicurahkan di dalam hati kita oleh Roh Kudus yang telah dikaruniakan kepada kita.” (Roma 5:3-5)
Rabu, 22 September 2010
Mencintai Firman Tuhan
Sering orang mengatakan, “ Aku mencintai Tuhan.” Tetapi apakah orang itu benar-benar mencintai Tuhan. Orang yang mencintai Tuhan, sudah dipastikan bahwa dia mencintai Firman-Nya karena Firman itu adalah Pribadi-Nya sendiri (Yohanes 1: 1).
Orang dikatakan bahwa dia mencintai Tuhan, pasti dia juga mencintai Firman-Nya. Kisah Para Rasul 17: 11, mengatakan bahwa orang-orang Yahudi di Berea lebih baik daripada di Tesalonika, karena mereka menerima Firman Tuhan dengan segala kerelaan hati dan setiap hari mereka menyelidiki Kitab Suci untuk mengetahui, apakah semuanya itu benar demikian. Orang-orang Yahudi di Berea dikatakan lebih baik daripada orang-orang Yahudi di Tesalonika karena mencintai Firman Tuhan.
Orang yang mencintai Firman Tuhan dengan sungguh-sungguh adalah orang yang hatinya seperti tanah yang baik. Tanah yang baik apabila ditaburi benih akan menghasilkan buah yang banyak. Demikian pula orang yang mencintai Firman Tuhan, dia akan menghasilkan buah yang baik dan banyak (Matius 13: 8 dan 23).
Mazmur 1: 2-3, mengatakan bahwa orang yang kesukaanya ialah Taurat Tuhan (Firman Tuhan) dan merenungkan-Nya siang dan malam; ia seperti pohon yang ditanam di tepi aliran air, yang menghasilkan buah pada musimnya, dan yang tidak layu daunnya; apa saja yang diperbuatnya menjai berhasil. Orang yang mencintai Firman Tuhan dengan sungguh-sungguh, dia akan dibuat berhasil dalam usahanya oleh Tuhan. Orang yang mencintai Firman Tuhan, berarti dia juga mencintai Pribadi Tuhan sendiri, sehingga dia melekat kepada Tuhan.
Yosua dan Kaleb adalah contoh orang yang mencintai Firman Tuhan dan berpegang kepada Firman Tuhan dengan setia, dan merekalah orang yang masuk Tanah Kanaan dari antara orang Israel yang keluar dari Mesir yang berusia 20 tahun ke atas, sedangkan yang lainnya mati di padang gurun karena tidak mencintai dan berpegang kepada Firman Tuhan. Korah, Datan, dan Abiram adalah contoh orang yang tidak mencintai Firman Tuhan dan menentang Firman Tuhan, serta memberontak kepada Tuhan, mereka ditelan bumi dan turun ke dunia orang mati hidup-hidup, beserta orang-orang yang ikut memberontak bersama-sama mereka.
Salah satu indikasi orang yang cinta Firman Tuhan adalah seberapa rajin dia baca Alkitab. Kalau dia rajin baca Alkitab, hampir dipastikan dia cinta Firman Tuhan. Contohnya adalah Bapak Evanjelis Drg. Yusak Cipto. Beliau adalah orang yang cinta Firman Tuhan. Setiap hari, beliau minimal baca 25 pasal. Beliau adalah hamba Tuhan yang dipakai Tuhan luar biasa, dan beliau mengawali semua pelayanannya lewat baca Alkitab.
Dari semuanya itu, apakah kita benar-benar cinta Tuhan? Orang yang cinta Tuhan adalah orang yang mencintai Firman-Nya. Marilah kita semua mulai mencintai Firman Tuhan dengan membaca Alkitab dengan rajin!
Orang dikatakan bahwa dia mencintai Tuhan, pasti dia juga mencintai Firman-Nya. Kisah Para Rasul 17: 11, mengatakan bahwa orang-orang Yahudi di Berea lebih baik daripada di Tesalonika, karena mereka menerima Firman Tuhan dengan segala kerelaan hati dan setiap hari mereka menyelidiki Kitab Suci untuk mengetahui, apakah semuanya itu benar demikian. Orang-orang Yahudi di Berea dikatakan lebih baik daripada orang-orang Yahudi di Tesalonika karena mencintai Firman Tuhan.
Orang yang mencintai Firman Tuhan dengan sungguh-sungguh adalah orang yang hatinya seperti tanah yang baik. Tanah yang baik apabila ditaburi benih akan menghasilkan buah yang banyak. Demikian pula orang yang mencintai Firman Tuhan, dia akan menghasilkan buah yang baik dan banyak (Matius 13: 8 dan 23).
Mazmur 1: 2-3, mengatakan bahwa orang yang kesukaanya ialah Taurat Tuhan (Firman Tuhan) dan merenungkan-Nya siang dan malam; ia seperti pohon yang ditanam di tepi aliran air, yang menghasilkan buah pada musimnya, dan yang tidak layu daunnya; apa saja yang diperbuatnya menjai berhasil. Orang yang mencintai Firman Tuhan dengan sungguh-sungguh, dia akan dibuat berhasil dalam usahanya oleh Tuhan. Orang yang mencintai Firman Tuhan, berarti dia juga mencintai Pribadi Tuhan sendiri, sehingga dia melekat kepada Tuhan.
Yosua dan Kaleb adalah contoh orang yang mencintai Firman Tuhan dan berpegang kepada Firman Tuhan dengan setia, dan merekalah orang yang masuk Tanah Kanaan dari antara orang Israel yang keluar dari Mesir yang berusia 20 tahun ke atas, sedangkan yang lainnya mati di padang gurun karena tidak mencintai dan berpegang kepada Firman Tuhan. Korah, Datan, dan Abiram adalah contoh orang yang tidak mencintai Firman Tuhan dan menentang Firman Tuhan, serta memberontak kepada Tuhan, mereka ditelan bumi dan turun ke dunia orang mati hidup-hidup, beserta orang-orang yang ikut memberontak bersama-sama mereka.
Salah satu indikasi orang yang cinta Firman Tuhan adalah seberapa rajin dia baca Alkitab. Kalau dia rajin baca Alkitab, hampir dipastikan dia cinta Firman Tuhan. Contohnya adalah Bapak Evanjelis Drg. Yusak Cipto. Beliau adalah orang yang cinta Firman Tuhan. Setiap hari, beliau minimal baca 25 pasal. Beliau adalah hamba Tuhan yang dipakai Tuhan luar biasa, dan beliau mengawali semua pelayanannya lewat baca Alkitab.
Dari semuanya itu, apakah kita benar-benar cinta Tuhan? Orang yang cinta Tuhan adalah orang yang mencintai Firman-Nya. Marilah kita semua mulai mencintai Firman Tuhan dengan membaca Alkitab dengan rajin!
Senin, 13 September 2010
Goresan Pena
Sesuatu yang sangat penting di dalam hidup ini,
adalah bagaimana menyadari bahwa diri kita worthy.
Sesuatu yang lebih penting dari sekadar menyadari bahwa diri kita worthy adalah bagaimana menghidupi hidup kita setiap hari dengan do the best.
More than one things yang tidak dapat kupahami dalam hidup ini
tapi alangkah baiknya belajar melihat more than one reasons to be thankful :))
Mungkin hari ini kita merasa jalan di tempat,
dan besok merasa hidup ini menjemukan
anyway ~
whatever happens, God is still :D
saya senang entah kenapa ingin membagikan tulisan ini.
Banyak orang yang begitu rapuh hatinya tapi saya belajar setiap hari everything's okay!
Ada banyak alasan untuk berhenti
ada banyak alasan untuk menangis
tapi saya memilih to jump it!
Percayalah, tidak mudah melakukannya tapi menuliskan hal ini lebih tidak mudah lagi.
Orang mengira, orang merasa my life not too hard as you :)
Even,
I just wanna be what I can be today.
My best!
Tiada banyak kata lagi..
Hope, you have a great day~ whatever~ whenever..
Love, Cheers and Faith,
-Yoshua Harbyanto Sipangkar-
adalah bagaimana menyadari bahwa diri kita worthy.
Sesuatu yang lebih penting dari sekadar menyadari bahwa diri kita worthy adalah bagaimana menghidupi hidup kita setiap hari dengan do the best.
More than one things yang tidak dapat kupahami dalam hidup ini
tapi alangkah baiknya belajar melihat more than one reasons to be thankful :))
Mungkin hari ini kita merasa jalan di tempat,
dan besok merasa hidup ini menjemukan
anyway ~
whatever happens, God is still :D
saya senang entah kenapa ingin membagikan tulisan ini.
Banyak orang yang begitu rapuh hatinya tapi saya belajar setiap hari everything's okay!
Ada banyak alasan untuk berhenti
ada banyak alasan untuk menangis
tapi saya memilih to jump it!
Percayalah, tidak mudah melakukannya tapi menuliskan hal ini lebih tidak mudah lagi.
Orang mengira, orang merasa my life not too hard as you :)
Even,
I just wanna be what I can be today.
My best!
Tiada banyak kata lagi..
Hope, you have a great day~ whatever~ whenever..
Love, Cheers and Faith,
-Yoshua Harbyanto Sipangkar-
Disciples - Di Saat Badai
CHORUS:
LINGKUPIKU DENGAN SAYAPMU
NAUNGKIKU DENGAN KUASAMU
DI SAAT BADAI BERGELORA
KUAKAN TERBANG BERSAMAMU
BAPA KAU RAJA ATAS S'MESTA
KUTENANG SBAB KAU ALLAHKU
1ST VERSE
SEJUKNYA HATI BILA DEKAT DENGAN NYA
DIRIKUPUN TERBUKA UNTUK DENGAR FIRMAN NYA
KASIHNYA,MELEBIHI DARI APAPUN
ENGKAU PANTAS DI SEMBAH DIRIMU MAHA PENGAMPUN
PERASAAN GUNDAHKU SEMUANYA KU TEPIS
SAAT DIRIKU DI GODA OLEH IBLIS
SEMANGAT JUANGKU TAK AKAN PERNAH TENGGELAM
WALAU GODAAN DATANG UNTUK MENCEKAM
BAGAIKAN KARANG DITENGAH SAMUDERA
TEGAK BERDIRI WALAUPUN TAK MUDAH
KUBERSERAH ARAHKAN PANCA INDERA
KUYAKIN DIA BUAT S'GALANYA INDAH
WHEN I HEAR THE SOUND I KNOW HE'S AROUND
I KNOW I WAS LOST BUT NOW I'M FOUND
WHEN I PUT MY HANDS UP MY KNEES ON THE GROUND
HE SENDS HIS ANGELS TO CALM ME DOWN
2ND VERSE
ENTAH BERAPA KALI KUDILANDA BADAI
BERAPA KALI KU TERIKAT DAN DIRANTAI
OLEH BELENGGU KEHIDUPAN FANA MANUSIA
DAN KADANG KUCARI SOLUSI YANG SIA SIA
KAU DATANG PADAKU KAU ANGKAT TANGANKU
KAU BAKAR KEKERASAN HATI DAN ANGKUHKU
DAN KU TERBANG TINGGI JAUH DI ANGKASA
BAGAIKAN BERDIRI DI ATAS PUNDAK RAKSASA
THATS WHY ARANSEMEN LAGU INI GEMBIRA
THATS WHY KEDAMAIAN KUPUN TAK TERKIRA
KARENA DALAM SUKACITA KAU ADA
BAHKAN DALAM DUKACITA KAU PUN ADA
KAU HADIR DI TINGGINYA GUNUNG ANGKASA
KAU HADIR DI DASAR LEMBAH KAU PERKASA
BADAI PASTI BERLALU KAU KAN ADA SELALU
LINGKUPI SEPANJANG HIDUPKU AKU TERHARU
LINGKUPIKU DENGAN SAYAPMU
NAUNGKIKU DENGAN KUASAMU
DI SAAT BADAI BERGELORA
KUAKAN TERBANG BERSAMAMU
BAPA KAU RAJA ATAS S'MESTA
KUTENANG SBAB KAU ALLAHKU
1ST VERSE
SEJUKNYA HATI BILA DEKAT DENGAN NYA
DIRIKUPUN TERBUKA UNTUK DENGAR FIRMAN NYA
KASIHNYA,MELEBIHI DARI APAPUN
ENGKAU PANTAS DI SEMBAH DIRIMU MAHA PENGAMPUN
PERASAAN GUNDAHKU SEMUANYA KU TEPIS
SAAT DIRIKU DI GODA OLEH IBLIS
SEMANGAT JUANGKU TAK AKAN PERNAH TENGGELAM
WALAU GODAAN DATANG UNTUK MENCEKAM
BAGAIKAN KARANG DITENGAH SAMUDERA
TEGAK BERDIRI WALAUPUN TAK MUDAH
KUBERSERAH ARAHKAN PANCA INDERA
KUYAKIN DIA BUAT S'GALANYA INDAH
WHEN I HEAR THE SOUND I KNOW HE'S AROUND
I KNOW I WAS LOST BUT NOW I'M FOUND
WHEN I PUT MY HANDS UP MY KNEES ON THE GROUND
HE SENDS HIS ANGELS TO CALM ME DOWN
2ND VERSE
ENTAH BERAPA KALI KUDILANDA BADAI
BERAPA KALI KU TERIKAT DAN DIRANTAI
OLEH BELENGGU KEHIDUPAN FANA MANUSIA
DAN KADANG KUCARI SOLUSI YANG SIA SIA
KAU DATANG PADAKU KAU ANGKAT TANGANKU
KAU BAKAR KEKERASAN HATI DAN ANGKUHKU
DAN KU TERBANG TINGGI JAUH DI ANGKASA
BAGAIKAN BERDIRI DI ATAS PUNDAK RAKSASA
THATS WHY ARANSEMEN LAGU INI GEMBIRA
THATS WHY KEDAMAIAN KUPUN TAK TERKIRA
KARENA DALAM SUKACITA KAU ADA
BAHKAN DALAM DUKACITA KAU PUN ADA
KAU HADIR DI TINGGINYA GUNUNG ANGKASA
KAU HADIR DI DASAR LEMBAH KAU PERKASA
BADAI PASTI BERLALU KAU KAN ADA SELALU
LINGKUPI SEPANJANG HIDUPKU AKU TERHARU
Disciples - Thank You
CHORUS:
KESELAMATAN, KEDAMAIAN, KEPASTIAN KAN MASA DEPAN
FOR MY FAMILY, FOR MY EVERYTHING, I THANK YOU (THANK YOU 3X)
1ST VERSE:
TERSENTAK KU SAAT BANGUN MENYADARI
GELAP MALAM TELAH DIGANTI TERANG MENTARI
ADA KESEGARAN YANG TAK TERKATAKAN
DAMAI SEJATI KURASAKAN
YOU PROVIDED ME WITH THE AIR I BREATHE
AND YOU GIVE ME STRENGTH TO STAND ON MY FEET
KU BERLARI-LARI MENCOBA KU CARI CARI
AND FINALLY I SAY, TRIMA KASIH
KURASAKAN HARIKU SAAT INI BEGITU INDAH
SAAT KUBUKA MATA DAN MULAI BERDOA
TERIMAKASIH ATAS SEMUA YANG KAU BERIKAN
INILAH SYUKUR YANG AKU BANGGAKAN
DAN KUINGIN KAU TAHU
DAN KUPUJI NAMAMU
DENGAN SEGENAP HATIKU
HIDUPKU HANYA BAGIMU
2ND VERSE:
TAK HANYA HAL YANG INDAH DI DALAM HIDUP
TAK HANYA MANISNYA MADU YANG BISA KUHIRUP
SEGENAP HAL YANG JATUHKAN DAN RUGIKAN
JALAN BERBATUPUN TAK KUPUSINGKAN
KERASNYA DUNIA KADANG BUAT KITA LEMAH
PROBLEMA, PERISTIWA DATANG MELANDA
TAPI SEMUA PASTI AKAN BERLALU
KARENA KUPERCAYA
DIA SELALU MENYERTAIKU DI SETIAP LANGKAHKU
PENGHIBURAN BAGI RATAPKU
KETENANGAN DALAM NAMAMU
KU KAN MAN BERSAMAMU
NOT ONLY IN GOOD TIMES, ALSO IN THE BAD TIMES
GOD IS GOOD, YUP, ALL THE TIME
NUMERO UNO, NOMOR SATU SANG MESIAS
I THANK YOU SO, MUCHAS GRACIAS
KESELAMATAN, KEDAMAIAN, KEPASTIAN KAN MASA DEPAN
FOR MY FAMILY, FOR MY EVERYTHING, I THANK YOU (THANK YOU 3X)
1ST VERSE:
TERSENTAK KU SAAT BANGUN MENYADARI
GELAP MALAM TELAH DIGANTI TERANG MENTARI
ADA KESEGARAN YANG TAK TERKATAKAN
DAMAI SEJATI KURASAKAN
YOU PROVIDED ME WITH THE AIR I BREATHE
AND YOU GIVE ME STRENGTH TO STAND ON MY FEET
KU BERLARI-LARI MENCOBA KU CARI CARI
AND FINALLY I SAY, TRIMA KASIH
KURASAKAN HARIKU SAAT INI BEGITU INDAH
SAAT KUBUKA MATA DAN MULAI BERDOA
TERIMAKASIH ATAS SEMUA YANG KAU BERIKAN
INILAH SYUKUR YANG AKU BANGGAKAN
DAN KUINGIN KAU TAHU
DAN KUPUJI NAMAMU
DENGAN SEGENAP HATIKU
HIDUPKU HANYA BAGIMU
2ND VERSE:
TAK HANYA HAL YANG INDAH DI DALAM HIDUP
TAK HANYA MANISNYA MADU YANG BISA KUHIRUP
SEGENAP HAL YANG JATUHKAN DAN RUGIKAN
JALAN BERBATUPUN TAK KUPUSINGKAN
KERASNYA DUNIA KADANG BUAT KITA LEMAH
PROBLEMA, PERISTIWA DATANG MELANDA
TAPI SEMUA PASTI AKAN BERLALU
KARENA KUPERCAYA
DIA SELALU MENYERTAIKU DI SETIAP LANGKAHKU
PENGHIBURAN BAGI RATAPKU
KETENANGAN DALAM NAMAMU
KU KAN MAN BERSAMAMU
NOT ONLY IN GOOD TIMES, ALSO IN THE BAD TIMES
GOD IS GOOD, YUP, ALL THE TIME
NUMERO UNO, NOMOR SATU SANG MESIAS
I THANK YOU SO, MUCHAS GRACIAS
Disciples - Berharap PadaMU
CHORUS:
KU KAN BERHARAP PADA MU
ITS LKE THIS LIKE THAT YO, NOW EVERYBODY
PUT YA HANDS UP
KU KAN MENGANGKAT TANGANKU
ITS LKE THIS LIKE THAT YO, NOW EVERYBODY
PUT YA HANDS UP
1ST VERSE:
DI SAAT SELURUH PENGHARAPANKU LURUH
DARI SEGALA ARAH KU BAGAI DITERJANG PELURU
NAFAS MEMBURU DAN AKALKU TLAH HILANG ARAH
BAHKAN MUNGKIN KEBUNTUANKU HASILKAN AMARAH
KUBERTELUT BERLUTUT KEPALAKU MENUNDUK
KUABAIKAN SETIAP RASA PENATKU DAN SUNTUK
KUSERAHKAN SEGALA MASALAHKU DAN BELENGGU
LUPAKAN AROGANSI DAN SETIAP RASA ANGKUH
KU TAHU PROBLEMA SERING DATANG BERTUBI TUBI
KU TAHU KU CEPAT EMOSI DAN BERAPI API
TETAPI KU TAHU DI SINI AKU TAK SENDIRI
MASIH ADA FIRMAN TUHAN YANG BUAT AKU BERDIRI
DENGAN SEGENAP JIWA KUMEMINTA PADANYA
DENGAN SETULUS HATI KUMULIAKAN NAMANYA
SEHINGGA KUANGKAT TANGANKU DEMI DIRINYA
DAN KUSERAHKAN HIDUPKU HANYA UNTUKNYA
2ND VERSE:
BLESSED BE THE NAME OF THE LORD
CAUSE HIS WORDS SO SHARP LIKE TWO SIDED SWORDS
KUPEGANG TEGUH SEMUA JANJI JANJINYA
DAN TAKKAN RAGU KUANGKAT TINGGI PANJINYA
I’VE LOOKED EVERYWHERE ALL AROUND THE WORLD
I SHOULD NOT SCARED CAUSE HE’S MY TRULY HOPE
DUNIA TAK BISA BERI APA YANG KAU TAWARKAN
PADAMU KUNYANYIKAN KASIHMU KU WARTAKAN
HANYA PADAMU KUBERHARAP
KASIH MU DISETIAP LANGKAHKU
HANYA KAU TUHAN KUSERAHKAN
SEGALA BEBAN HIDUPKU
KU KAN BERHARAP PADA MU
ITS LKE THIS LIKE THAT YO, NOW EVERYBODY
PUT YA HANDS UP
KU KAN MENGANGKAT TANGANKU
ITS LKE THIS LIKE THAT YO, NOW EVERYBODY
PUT YA HANDS UP
1ST VERSE:
DI SAAT SELURUH PENGHARAPANKU LURUH
DARI SEGALA ARAH KU BAGAI DITERJANG PELURU
NAFAS MEMBURU DAN AKALKU TLAH HILANG ARAH
BAHKAN MUNGKIN KEBUNTUANKU HASILKAN AMARAH
KUBERTELUT BERLUTUT KEPALAKU MENUNDUK
KUABAIKAN SETIAP RASA PENATKU DAN SUNTUK
KUSERAHKAN SEGALA MASALAHKU DAN BELENGGU
LUPAKAN AROGANSI DAN SETIAP RASA ANGKUH
KU TAHU PROBLEMA SERING DATANG BERTUBI TUBI
KU TAHU KU CEPAT EMOSI DAN BERAPI API
TETAPI KU TAHU DI SINI AKU TAK SENDIRI
MASIH ADA FIRMAN TUHAN YANG BUAT AKU BERDIRI
DENGAN SEGENAP JIWA KUMEMINTA PADANYA
DENGAN SETULUS HATI KUMULIAKAN NAMANYA
SEHINGGA KUANGKAT TANGANKU DEMI DIRINYA
DAN KUSERAHKAN HIDUPKU HANYA UNTUKNYA
2ND VERSE:
BLESSED BE THE NAME OF THE LORD
CAUSE HIS WORDS SO SHARP LIKE TWO SIDED SWORDS
KUPEGANG TEGUH SEMUA JANJI JANJINYA
DAN TAKKAN RAGU KUANGKAT TINGGI PANJINYA
I’VE LOOKED EVERYWHERE ALL AROUND THE WORLD
I SHOULD NOT SCARED CAUSE HE’S MY TRULY HOPE
DUNIA TAK BISA BERI APA YANG KAU TAWARKAN
PADAMU KUNYANYIKAN KASIHMU KU WARTAKAN
HANYA PADAMU KUBERHARAP
KASIH MU DISETIAP LANGKAHKU
HANYA KAU TUHAN KUSERAHKAN
SEGALA BEBAN HIDUPKU
Langganan:
Postingan (Atom)